Selasa, 23 Agustus 2011

LDKS SMPN 7 tahun 2009


Persiapan dan pelaksanaan LDKS di Narwastu Pacet



Kkkkrrrriiiingggg. . .
Aduh . . aku kaget banget ketika ketiga bunyi jam beker di kamar ku berdering secara bersamaan .
Rasa malas untuk bangun tidur masih menyergap diriku, karena aku masih sangat ngantuk . abisnya, tadi malam kegiatanku  lumayan padat, aku ikut memeriahkan penutupan DBL ( karena aku salah satu anggota Takupaz Dance Crew yang menjadi juara satu di ajang NBA MADNESS)  aku  bangga sekali llo.  Oh   iya… hari ini aku harus siap-siap untuk mengikuti kegiatan LDKS (Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa)  kegiatan merupakan Lat-Das untuk menjadi calon anggota OSIS Spentura.   Persiapan atribut –atribut  masih marus ku Cek lagi kelengkapannya  guna menunjang kegiatan LDKS.  Coba bayangkan, aku selesai dari DBL Junior aja  jam 22.00,    Aku, Gusti, Nashir, Dendy, dan Reza masuk kedalam mobil. Aku dibantu Mama mengantarkan Reza dulu, sekaligus Nashir yang ingin mengambil atribut OSIS-nya di rumah Agam, yang berdekatan dengan rumah Reza. Kemudian aku mengantarkan dendy.  Di perjalanan menuju rumah Dendy yang agak jauh, Nashir ternyata sudah tertidur lelap.  Ketika itu aku, Dendy, dan Dusti mau ngerjain Nashir, tapi sayangnya dia terbangun  He he he. Setelah mngantarkan Dendy, aku langsung mengantarkan Nashir, dan disusul mengantarkan Gusti. Aku sampai rumah kurang lebih jam 23.30,  aku langsung mandi untuk menyegarkan tubuh.  Selesai mandi, aku langsung bersiap-siap untuk berfoto unik.   Dengan pakaian berlagak seperti penyanyi, bersarung, berkalung dan bertopi kertas dari bekas tempat pembungkus pakaian,  pipi ku hiasi dengan lipstick mamaku, yang bertulis kan© Spen7ra “, dengan atribut sapu seperti pemain gitar, ya anggap aja sapu itu jadi gitar he he he.  Aku minta bantuan mama untuk memotret diriku yang unik gitu lloh (itu sih maunya aku, hhehhe ).  Lalu aku membuat kempyeng yang tadi siang aku ambil di sekolah SD-ku dulu, sekalian menjemput adik-adikku. Kempyengnya di buat menjadi sabuk dan di beri tali berwarna merah. Setelah membuat kempyeng , aku meneruskan papan dadaku yang berbentuk pohon berwarna hijau, dan diberi tali raffia hijau, dan tidak lupa di laminating,tapi aku tidak melaminating, papan dadaku hanya ku beri plastic dan di lem, biar kreatif gitu lloh, hhhee. Karena sudah malam, sekitar jam 2 malam, akupun langsung tidur.









Meski  masih  ada rasa mengantuk mengingat  pemberangkatan LDKS-nya jam 09.00, dengan cepat akupun mengambil handuk dan mandi.   Memakai baju berkerah, lengan panjang , warna putih,  celana jins biru comprang, sesuai aturan yang di buat oleh kakak MPK. Jadi  harus memakainya, kalau tidak maka kelompokku akan mendapat point minus.   Aku lupa kalau tadi malam aku belum menyiapkan pakaian untuk LDKS. Sempat bingung, bahkan hampir ………….. Aku pun menyiapkan 2 baju merah, 1 baju tidur dan baju olah raga sekolah.  Untuk perlengkapan yang lainnya seperti peralatan mandi, aku dibantu oleh mama untuk mempersiapkannya.  Hampir lupa, aku belum membuat atribut kepala, padahal waktu sudah  pukul 08.00.   Dengan cepat-cepat aku membuat 8 buah lingkaran kecil dari kardus dan ditempeli dengan tali raffia, tapi aku juga di bantu dengan ayahku, sehingga pekerjaanku cepat selesai.  Sekali lagi aku mengecek barang-barang yang akan ku bawa LDKS. Dari baju,alat mandi, makanan ringan, alat tulis, dan atribut semuanya sudah lengakap, tinggal di masukkan ke dalam tas. Akhirnya aku berangkat sekitar jam 08.30, diantar ayah dan mamaku.  Jam 08.20 aku sampai di sekolah, dikira aku sudah ditinggal, ternyata masih banyak teman-temanku yang berkeliaran ke sana-kesini, ada yang ke Alfa , untuk membeli makanan ringan, ada juga yang masih mempersiapkan atributnya.  Sarapan pagi yang sudah di siapkan mama ( ku makan di dalam mobil ),  kenyang rasanya setelah makan. Ketika ku melihat salah seorang anggota kelompokku (Arinza) dia anak kelas 7.  aku menghampirinya untuk menanyakan persiapan atribut. Ketika itu aku melihat ada salah 1 anggota calon pengurus OSIS lainnya membawa sebuah kado, aku baru kepikiran kalau  di suruh memberi kado untuk MPK . dengan sigap aku langsung mengajak mama ke Alfa mart yang berseberangan dengan SMPN 7. aku bingung ingin memberi kado apa, pertamanya aku ingin membeli sandal jepit, tapi nggak jadi. Sampai akhirnya aku memilih toples makanan dan ku isi dengan sebungkus permen rasa buah, sekaligus membeli makanan ringan untuk persiapan LDKS.  Ketika ingin membayar di kasir aku bertemu dengan Kevin dan Derry, mereka juga mencari kado untuk MPK. Lalu aku langsung keluar menuju sekolah. Tak lama kemudian kakak MPK memanggil peserta LDKS untuk masuk ke kelas 9.2. di dalam kelas kita duduk sesuai kelompok masing-masing.  Aku termasuk kelompok 5 atau namanya Keibodan,  aku dipercaya menjadi koordinator-nya Keibodan, di kelompokku ada Kevin, Arinza, Derry, dan Adien. Sekitar pukul 10.00  kami  menaruh tas di dump truck Marinir (Mobilyang akan membawa kami ke lokasi LDKS) dan kembali lagi ke kelas untuk persiapan keberangkatan. Tak lama kemudian aku dan teman-teman calon pengurus OSIS lainnya kembali ke dump truck Marinir untuk berangkat ke Villa Narwastu di Pacet. Sebelum berangkat aku berpamitan dengan Ayah dan Mama terlebih dahulu, dan langsung menaiki dump truck no 1.
Kami  di temani oleh kakak MPK seperti kak Ogi, kak Lilin, kak Vitha,  kak Dimas, kak Nino, dan juga ada MBO yang super …… yaitu Pak Misbah. Di perjalanan banyak anak yang tertidur, termasuk aku.  Selain tertidur banyak anak-anak yang mengeluarkan makanan ringannya dan di bagi-bagikan ke anak-anak yang lainnya. ada juga yang asyik bermain gitar.  Setelah kira-kira 2 jam-an aku duduk di dump truck . akhirnya  sampai juga di villa Narwastu. 
Aku turun dari dump truck dan berbaris dengan kelompok masing-masing. Kemudian kami masuk ke dalam, di sebelah tempat pertemuan.  Sebelum masuk kamar, kami di suruh mencari key pass, yaitu berupa sedotan berwarna hijau, di dalamnya ada tulisan “ key pass”. Aku sudah mendapatkan 1 key pass, tapi di dalam suatu organisasi kita di ajarkan untuk tidak egois, jadi aku dan teman-teman yang sudah menemukan key pass, membantu teman-teman yang belum menemukan key pass. Kakak MPK menyuruh kami untuk kembali ke barisan karena waktu pencarian key pass sudah habis. Ternyata teman-teman yang belum menemukan key pass masih banyak. Akhirnya kakak MPK menghukum , untuk peserta yang belum menemukan key pass, di suruh untuk menaruh atribut yang di pakai agar bisa mengitari lapangan, lalu kita ( yang sudah menemukan key pass ) di suruh membantu . selain atribut yang dilepas, kita juga melepas sepatu dan kaos kaki.  Setelah selesai kita di suruh mengambil kembali atribut yang dilepas agar dipakai kembali. Tidak lama kemudian kita disuruh mengambil tas dan masuk ke ruangan,  ruang untuk laki-laki 3 kamar sedangkan   untuk perempuan ada 1  kamar, tapi 2 tingkat. Untuk kelompok 1,2,3,4 di atas, kalau kelompok 5,6, dan MPK, berada di bawah. Karena aku kelompok 5, jadi aku tidur di  lantai bawah yang berdekatan dengan kamar mandi. Setelah menaruh tas dan perlengkapan lainnya di kamar. Kita kembali ke pendopo untuk persiapan sholat dhuhur dan ashar bagi yang beragama Islam. Untuk perempuan yang berhalangan bersama kak Yana, untuk yang beragama Hindu bersama kak Vitha dan kak Nino, sedangkan untuk yang beragama Kristen bersama kak Lubis. Setelah selesai sholat kita persiapan makan siang yang dimana tempatnya sama dengan tempat pertemuan. Saat itu kita makan ayam,sayur dll ( seperti nasi campur). Makanan yang kita makan harus habis jika tidak maka satu kelompok harus menghabiskan makanan temannya yang belum habis. Ternyata banyak peserta yang menambah makanannya. Sehabis makan terasa kenyang sekali, padahal ketika di dump truck aku sangatlah lapar. Kemudian kita pindah ke tempat lain, yaitu ke lapangan terbuka untuk game.

Game 1 : Kita membuat suatu lingkaran besar, kita saat itu di suruh untuk menghafalkan nama teman-teman kita dengan melemparkan bola. Yang melempar harus mengucapkan “ silahkan (nama teman yang akan kita beri bola)” dan teman yang kita beri bola harus mengucapkan “terima kasih (nama yang melemparkan bola)” begitulah seterusnya.

Game 2 : sama seperti game 1, hanya kita di bagi beberapa kelompok lagi.  

Game ke 3 : kita baris sesuai kelompok yang baru di buat oleh pak. Misbah. Kemudian kita disuruh untuk menghafalkan bulan lahir,  dan ukuran sepatu teman sekelompok. Lalu pak Misbah memerintahkan agar bulan lahir yang paling kecil di belakang atau ke balikannya, begitu juga dengan ukuran sepatu.




Game 4 : kita membentuk sebuah lingkaran kecil sesuai dengan kelompok baru. Kita di suruh menghafalkan nama lengkap, alamat rumah, hobby, sesuatu yang di benci, dan sesuatu yang di sukai teman kita. Kemudian kakak MPK menanyai salah satu peserta untuk menghafalkan biodata peserta lainnya.
Sebelum ke game berikutnya, pembicaraan di ambil alih oleh kak Lubis. Dan tiap kelompok harus membawakan yel-yel-nya masing-masing.

Game ke  5 : tiap kelompok akan mendapatkan tali besar yang menyambung. Peserta 1 ke peserta lainnya bergandengan tangan . tali di masukkan ke badan peserta paling kanan. Dan tali tersebut harus sampai ke teman yang paling kiri.

Game 6 : masih sama seperti game 5, peserta harus berbaris kebelakang terlebih dahulu. Tangan kiri peserta terdepan berada di tengah-tengah paha / kaki dan di sambut dengan tangan kanan peserta berikutnya. Pertama-tama tali di masukkan ke badan peserta terdepan, dan tali harus sampai di peserta terakhir.

Game 7 : masih tetap menggunakan tali. Permaianan ini hanya membutuhkan 2 orang saja. Ketika itu aku bermain dengan Farah S. kita sama-sama mendapatkan 1 tali pendek,di ujung tali ada ikatan dimana kita harus memasukkan tangan kita ke dalam tali itu, setelah memasukkan tangan ke dalam tali tersebut, talinya harus disilang, jadi istilahnya seperti orang yang di borgol . hhahhahha. Dan kita harus bisa melepaskan tali agar tidak menyilang tanpa melepaskan tali dari tangan, maupun membuka ikatan.
Banyak peserta yang mencoba tetapi tidak berhasil , dari atas, bawah, kanan,kiri, bahkan dari segala arah, tapi tetap saja tidak berhasil , ternyata setelah di evaluasi oleh kak Lubis, permaianan ini menggunakan sebuah trick. Dalam permainan ini kita dapat melatih, ke displinan, kekompakkan, kejujuran, dll.
Setelah puas bermain game. Kita disuruh kembali ke kamar masing-masing untuk ioishoma. Pada saat itu banyak peserta yang ingin mandi tetapi airnya habis. Jadi peserta perempuan tidak ada yang mandi, paling hanya mencuci muka dengan sabun muka, aku pun juga begitu. Sehabis mencuci muka rasanya sangat segggarrr. Beberapa menit sebelum maghrib, terdengar suara sirine, artinya kita di suruh berkumpul. Setelah berkumpul kita melaksanakan sholad magrib. Setelah sholad maghrib kita upacara pembukan LDKS tahun ajaran 2009-2010. pembinanya Ibu Dra. Hj. Khisbiah Mpd. setelah upacara pembukaan kita makan-makan, menu makan kali ini adalah lodeh. Nyam.. nyam .. nyam. Enak banget lodehnya. Ada yang lucu diantara teman-teman yang lainnya, yaitu teman ku Kristy. Sehabis makan lodeh di selalu mengatakan “aduhh, kenyang habis makan LODEH, LODEH , LODEH” hhehhehhe. Pokoknya konyol abis deh. Hhaha ( maaf ya Kristy).
Sehabis makan , acara selanjutnya yaitu materi. Ada beberapa materi seperti pidato, organisasi, di tengah-tengah materi kita makan bubur ketan hitam. Ketika waktu menunjukkan pukul 22.30 para peserta sudah banyak yang mengantuk bahkan tertidur, aku juga begitu.
Akhirnya sampai pukul 23.00 kita kembali ke kamar masing-masing, sedangkan kakak MPK dan MBO sedandg berkoordinasi di ruang pertemuan.
Di kamar perempuan banyak yang mau mandi tetapi airnya belum ada juga. Akhirnya anak-anak mengambil air putih untuk di masak agar bisa membuat pop mie.  Entah mengapa, setelah berada di dalam kamar rasa ngantuk itu tiba-tiba hilang. Sampai beberapa kali MPK sering ke kamar untuk mengecek, karena masih terdengar nyaring suara peserta. Kemudian sekitar jam 01.00 kita di bangunkan oleh kakak MPK, dan di suruh keluar, pertamanya kita di kumpulkan di ruang pertemuan, kemudian kita beralih ke tempat yang di mana tadi sore kita bermain game.
Kita sekarang memasuki acara renungan malam. Pada saat itu kita membuat sebuah lingkaran besar, kemudian bu Win menyalakan api unggun. Kita bergandengan sambil menyanyikan lagu Ikhlas. Setelah itu kita kembali duduk, dan renungan malam pun di mulai. Kita di suruh untuk bersujud dan saat itu kita merenungkan betapa banyaknya kesalahan yang telah kita perbuat. Kita di bayang-bayangi , bagaimana kalau seandainaya orang yang kita cinta dan kita sayangi seperti ayah, ibu, saudara, ataupun teman kita meninggal dunia, ketika itu kita seperti melihat mereka sudah tergeletak dan bercucuran darah.
Ketika renungan malam seluruh peserta menangis, dan meminta maaf sesama teman, orang tua dan guru. Aku sempat membacakan janji untuk bertanggung jawab menjalani OSIS ini dengan sebaik-baiknya (dengan di ikuti para peserta yang lainnya).
Sekitar pukul 02.00 kita kembali ke kamar. Sebelum tidur aku ganti baju, cuci muka dan sikat gigi terlebih dahulu, sehabis itu aku langsung tidur di atas kasur yang berjajaran dengan peserta lainnya, di sebelah kiri ku ada Via, dan akhirnya aku tertidur lelap.

Keesokan hari pukul 04.30.
“ win, wina, bangun win !!”
terdengar suara beberapa teman-teman ku yang membangunkan ku.
Akhirnya aku bangun, dan langsung membersihkan muka. Segggaaarrrr. Tidak lama kemudian kita di suruh berkumpul. Banyak peserta yang memakai jaket karena di sana hawanya sangat dingin. Lalu kita berolah raga pagi. Sebelum berangkat untuk berputar-putar di pegunungan, kita di suruh kembali ke kamar untuk mengambil uang, siapa tau ada yang mau membeli sesuatu untuk oleh-oleh. Kemabali lagi ke lapangan. Lets go to the mountain !! hahah.

Tempat 1: tempat ternak sapi, kita bisa melihat pemerasan susu sapi, dan disana kita juga dapat membeli susu sapi , harganya tidak terlalu mahal hanya Rp 5.000/liter .

Tempat ke 2: air terjun, waaaahhh. . asyik banget !! banyak peserta yang kecebur di situ, untung airnya dangkal. Korban pertama adalah Galuh, hhe (maaf ya luh), dan di susul oleh peserta yang lainnya. Kakak MPK juga banyak yang membasahkan dirinya di sana. Abis , airnya sssuuueeegggeeerrr. Dan pasti gak ketinggalan, kita di sana berfoto-foto. Duuuhh… pokoknya seru deh.
Di tengah perjalan ke tempat yang berikutnya, aku sempat meminum air pegunungan langsung dari gunung, hhee. Rasanya wennak tante. Setelah jauh berjalan, ternyata kita salah jalan . Akhirnya kita turun gunung, hhhuuhhh, mengerikan.  

Akhirnya sampai juga di tempat ke 3 : nah kalau ini lain dari yang lain yaitu kak Lubis house. Whawhawha.
Kita sempat mampir ke rumahnya kak Lubis lloohh, kita di sajikan makanan ringan dan minuman.  Banyak peserta yang mengeringkan sepatu dan bajunya yang basah sehabis dari air terjun.
Karena waktu sudah menunjukkan ±pukul 07.00, akhirnya kita kembali ke Narwastu, cappekk !!!! tapi serruuu !!!! hhehhe. Saat sarapan pagi. Pagi ini kita makan nasi goreng + telor mata sapi, di tamabah dengan minum teh panas, hhhheeemm ternyata Kristy tetap mengabadikan kata-katanya itu “ GORENG . . GORENG . . GORENG . . “.
Setelah kenyang makan nasi goreng kita kembali ke kamar. Tidak lama kemudian kita kembali lagi ke ruang pertemuan , dan kita memasuki acara berikutnya yaitu outbond. Ketika itu kelompok 5 harus melewati tantangan dari pos 3 terlebih dahulu. Dan sebelum melaksanakan out bond , koordinator kelompok harus laporan dulu kepada kakak MPK yang menjaga pos tersebut, laporannya seperti berikut “ lapor, kami dari tim 5, keibodan, siap menghadapi tantangan out bond dari pos 3”

Pos 1 : nama permainannya adalah buaya-buayaan. pos ini di jaga oleh kak Rosyad. di pos ini membutuhkan 2 kelompok. Saat itu kelompokku melawan kelompok 6. kelompokku menjadi manusia yang menaiki perahu alias matras sedangkan kelompok 6 menjadi buaya. ada 3 matras yang di anggap sebagai perahu , manusia harus menyebrangi laut dengan 3 matras tersebut.
 Dan jangan sampai perahu tersebut kosong , kalau kosong maka perahu itu akan di ambil oleh buaya. Setelah selesai , kelompok  6 sekarang yang menjadi manusia sedangkan kelompok 5 menjadi buaya.



Pos 2: nama permainannya adalah jarring laba-laba. Pos ini di jaga oleh kak Yana dan kak Nino. Ada 8 lubang jaring laba-laba (dari tali raffia) yang dapat di lewati. 4 lubang diats dan 4 lubang di bawah, Bagaimana pun caranya kita harus bisa melewati lubang itu tanpa menyentuh jaring. Waktunya hanya 2 menit.

Pos 3 : pos ini di jaga oleh kak Vitha. Masing masing peserta mendapatkan 1 gelas, dan diisi dengan air satu gelas penuh. Kemudian peserta berbaris . kak Vitha menaruh bola pimpong di atas gelas peserta paling kanan. Dan peserta paling kanan harus mengantarkan bola tersebut ke peserta berikutnya, sampai peserta paling kiri, kalau sudah sampai peserta paling kiri maka bola tersebut di salurkan kembali ke peserta paling kanan.




Pos 4 : pos ini di jaga oleh kak Ogi dan kak Lilin. Di permainan ini ada sebuah pipa yang berlubang , dan di beri tali. Kemudian setiap peserta harus memegang satu tali. Kak lilin menaruh sebuah piring dan terdapat bola pimpong di atasnya. Kita harus bisa bekerja sama. Pertama-tama pipa tersebut harus diangkat , sampai hitungan ketiga maka kita harus bisa berjalan sambil membawa pipa tersebut sampai di garis finish, tanpa menjatuhkan bola pimpong tersebut.

Kemudian terdengar bunyi siriine, dan kita berkumpul di tempat pertemuan. Kita memasuki acara debat. Antara kelompok 1 yang beranggotakan Luqman, Via, Ulum, Debina, dengan kelompok 2 yang beranggotakan Sandrina, Marini, dan Adit. Untuk para peserta yang duduk di sebelah kiri adalah pendukung kelompok 1, sedangkan peserta yang duduk di sebelah kanan, adalah pendukung dari kelompok 2. karena, aku duduk di bangku sebelah kiri, maka aku adalah pendukung dari kelompok 1. kelompok 1 mengusulkan untuk membuat program Ucil, atau Ustad Kecil, sedangkan kelompok 2 mengusulkan dokter cilik ( PMR ) . Selain peserta dari kelompok 1 maupun 2, ternyata para pendukungnya juga banyak yang ikut membela kelompok masing-masing. Setelah puas berdebat, kita kembali ke kamar,untuk bersiap-siap pulang.. sebalum ke kamar kita makan pisang goreng dan minum teh hangat. Setelah itu baru kita langsung ke kamar. Peserta perempuan ada yang mandi, dan ada juga yang tidak mandi. Aku mandi, karena airnya sudah ada. Kita memakai baju warna merah.
Kembali lagi ke ruang pertemuan dengan membawa barang-barang, untuk penutupan LDKS OSIS SMPN 7 Tahun Ajaran 2009-2010, yang di wakilkan oleh Bpk. Heru.
Setelah upacara penutupan, kita makan siang, menu makan siang kali ini adalah sayur dan lengkap dengan lauk pauknya. Kenyang sehabis makan. Acara selanjutnya adalah memberi kado kepada MBO favorite, dan kesan pesan .  tak lama ,kita langsung bersiap-siap untuk keluar dari vila. Tapi sebelum itu kita berdo’a terlebih dahulu yang dimpimpin oleh bu Amiroh. Baru kita kita keluar dari vila. Sebelum menaiki dump truck, aku membeli oleh-oleh keripik dari Pacet.
Pertamanya sih harga keripik tersebut Rp 4.000/bungkus, tetapi karena yang beli keripiknya banyak , jadi harganya turun jadi Rp 10.000/3 bungkus. Yaaa. Lumayan lah untuk oleh-oleh. Hhee. Ada juga yang membeli ice cream.
Karena waktu sudah menunjukkan pukul ±12.30, jadi para MBO menyuruh peserta untuk cepat-cepat masuk ke dalam dump truck.










Perjalanan menuju Surabaya kurang lebih 2 jam. Aku sempat tertidur. Ada juga teman-teman ku seperti Erros dan Luqman, yang tertidur di lantai dump truck Marinir.
Setelah menunggu lama di dump truck, akhirnya sampai juga kita di SMPN 7 Surabaya.
Duuhh, jadi kangen sama hawa panas kota Surabaya. Hhe. Sekitar pukul 15.00 peserta sudah banyak yang pulang. Begitu pun aku. Aku minta jemput ayah ku di sekolah. Tak lama ayah ku menjemput ku dengan sepeda motor. Setelah sampai rumah, aku sanagt merasa capek sekali, sampai akhirnya aku tertidur sampai jam 20.00, aku bangun . karena aku belum menyiapkan pelajaran dan seragam untuk besok sekolah. Sehabis itu, aku langsung mandi karena aku sudah sangat merasa gerah. Segggarrr sekali. Sekitar pukul 21.00 aku pun tertidur, dan ku ucapkan SELAMAT MALAM

Kepada teman-teman, kakak MPK, MBO, maupun guru yang terkait dalam crita ini, sebelumnya Wina minta maaf.


N/B   Semoga  catatan ringan ini bisa bermanfaat dan membantu
          teman-teman peserta LDKS tahun-tahun berikutnya.
          Wassalam. Wr. Wb. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar